Tuesday, September 16, 2008

ku curi hatimu kau copet hpku

Mengantri. Barisan antrian ini cukup panjang. Mungkin karena sore
menjelang. Banyak yang bergegas pulang. Menunggu. Tapi disinilah
seninya naik angkutan ini. Bagiku disinilah kita bisa menuntaskan 3
sks kuliah kesabaran. Seharusnya busway ini menerapkan sistem high
frequency delivery. sehingga antrian takkan sepanjang ini. Akhirnya.
Aku ada di dalam busway. Bagian depan sisi kiri. Menuju plasa
semanggi. Berniat buka disana.

Aku paling suka naek angkutan umum. Banyak pelajaran yang bisa diambil
dari jalanan. Dan menurutku, inilah salah satu solusi mengatasi
kemacetan di kota ini. Daripada hanya mengomel dan mengumpat, kenapa
tidak sekalian saja menjadi bagian dari solusi. Sederhana Bukan?
Sebenarnya sih alasan mendasar karena tidak punya angkutan pribadi :D

Drdrdrdrddd.. Drdrddddd.. special delivery.. Drdrddddd...

1 message received.

Udah donk.Tp telat hon,gw udah janji sm temen smp.Lain kli deh.Kpn ad
dskitaran sudirman lg?

From:souliamate

Yah, dia gak bisa. Buka sendiri deh ;(

Karena aku tipe orang yang tidak suka mundur kebelakang. Kuputuskan
untuk tetap melanjutkan perjalanan.

Next stop. dukuh atas shelter. Check your belonging and step carefully.

Suara emak busway terdengar. Bus berhenti. Beberapa penumpang keluar
bergantian dengan beberapa lainnya masuk dari halte. Seorang cewek
kini ada disisiku. Cantik. Sedang seorang cowok ada disisinya.
Berisik.

"tuh kan bener gw. Kita cuman nunggu 11 menit" si cowok berkata sambil
memperlihatkan arlojinya.
"iya" si cewek menjawab sekenanya. Dari tampangnya sih kelihatan kalo
dia merasa terganggu.
"hitungan gw tuh selalu tepat lagi mbak. 11 menit. Tebakanku sih,
nomer hp mbak juga 11 digit. Bener gak?"
"enggak"
"ah gak mungkin, emang nomer mbak berapa?"

Dasar playboy cap kadal. Mau minta nomor hp aja berputar-putar. Kayak
metromini aja. Ini jaman busway bung!

Tiba2 bus berhenti. Suara emak busway tidak terdengar. Mungkin pita
suaranya kering gara2 puasa. Ato jangan2 karena ulah kontraktor nakal?
Bagus di awal. Kemudian rusak tak berapa lama kemudian. Ah, ini kan
sedang puasa. Tak enak hati berburuk sangka ;p

Seorang ibu yang duduk didepanku berdiri. Akupun agak menyamping
mempersilakannya.

"eits.. Jangan duduk mas. Biar mbak ini yang duduk. Silakan mbak" si
cowok mencoba menjadi gentleman.

Aslilah.. Siapa yang mau duduk sih?aku hanya bisa tersenyum.. Sabar.. Sabar..

Si cewek kemudian duduk. Meletakkan tas dipangkuan. Membuka tas,
berniat memasukkan hpnya.

"wah mbak. Kata orang kalo wajahnya mirip berarti jodoh. gw pake hp
kayak gitu juga lho mbak. Bisa jadi kita jodoh nih. Bener gak mas?"
"..." aslilah.. Kalau mau merayu jangan bawa2 orang luar dong..

Si cewek buru2 memasukkan hpnya kedalam tas. Wajahnya masih
menampakkan kebete-an.

Bus berhenti tiba2 lagi. Emak busway lagi2 terdiam. Bener2 rusak
kayaknya tuh alat. Si cewek berdiri. Kemudian melangkah keluar bus.
Dan si cowok hanya melongo. Bus pun melaju kembali.

"srikandinya keluar tuh mas. Kalo emang arjuna sejati. Kejar dong" aku
mencoba mengail di aer keruh
"yah mbaknya gak asik. Padahal gw yakin kalo gw ama dia tuh jodoh lho
mas. Hp kita aja sama" ada nada kecewa dari suara si cowok
"ooo.."
"ye.. Mas gak percaya? Coba liat nih ha..." si cowok merogoh kantong
hpnya. Wajahnya memucat. Kebingungan "pe.. Gw mana ya?"
"..."

srikandi vs arjuna sementara ini berakhir 1:0 ;p

2 comments:

admin said...

wakakakakakakakakak
*ngakak guling guling*
kejadian asli ni pak?

.thedalang said...

@randu: aslilah lah ndu... wong abiss iku aku buka pake kambing guling.. :D